Sinarbanten.id
Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Raja Juli Antoni mengunjungi Kantor Pertanahan Kota Tangerang Selatan. Kunjungan kerja tersebut, disambut baik oleh Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Banten Rudi Rubijaya didampingi oleh Kepala Kantor Pertanahan Se-Tangerang Raya, Rabu (20/07/2022).
Raja Juli Antoni mengatakan, agenda kunjungan ke Kantor Pertanahan Kota Tangerang Selatan dalam rangka menjalin silaturahmi dan meninjau pilot project mengenai Kantor Jasa Surveyor Berlisensi (KJSB) yaitu untuk permohonan pengukuran bidang tanah untuk pertama kali.
“Saya berharap jika pilot project ini berjalan dengan baik, kami akan replikasi ditingkat nasional,” ungkap Wamen ATR/BPN saat ditemui usai pertemuan di Aula Kantor Pertanahan Kota Tangerang Selatan.
Lanjut, Raja Juli Antoni pun memberikan apresiasi terkait pelayanan di Kantor Pertanahan Kota Tangerang Selatan, meliputi Loket Pelayanan, Pojok Pemberdayaan, Posko PTSL dan Pojok Zona Integritas.
“Saya lihat pelayanan sudah bagus, tapi tetap harus ditingkatkan kembali, misalnya mengenai loket layanan prioritas harus menjadi fokus utama,”ujarnya.
Selain itu, Raja Juli Antoni juga mengingatkan kepada jajaran Kantor Pertanahan Se- Tangerang Raya untuk memberikan pelayanan yang prima misalnya membuat kanal aduan untuk masyarakat lebih transparan.
“Layanan tidak boleh berhenti, tingkatkan lagi kreatifitas dan inovasi yang dapat memudahkan masyarakat,”tegas Raja Juli Antoni.
Pada kesempatan tersebut, Kepala kantor Pertanahan Kota Tangerang Selatan Harison Mocodompis memperkenalkan website sultantangsel.id yang merupakan kanal layanan pengaduan milik BPN Tangerang Selatan.
“Dalam website ini, sudah terhubung dengan berbagai kanal layanan pengaduan milik kami, seperti layanan Zoom Meeting, WA Pengaduan dan Media Sosial,” jelas Harison.
Sebagai informasi, dalam kegiatan kunjungan kerja dihadiri pula oleh virgo eresta jaya sebagai Staf Ahli Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Bidang Teknologi Informasi, Agus Wahyudi Kushendratno Direktur Pengukuran dan Pemetaan Dasar Pertanahan Ruang serta Agus Indra Murti Kepala Subdirektorat Pembinaan Pejabat Fungsional dan Surveyor Berlisensi.***