Sinarbanten.id
Lebak - Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Kabupaten Lebak, membersihkan pohon pohon Trembesi tua berusia puluhan tahun yang berada di sepanjang Jalan Penghulu Adra’i, Rangkasbitung, tepatnya di depan Kantor Koperasi dan UKM.
Pembersihan tersebut dilakukan, karena ranting ranting pohon Trembesi tua yang menjalar, kerap berjatuhan dan menimpa apa saja yang ada dibawahnya. Sehingga tak jarang ranting tersebut menimpa kendaraan atau warga yang berada dikawasan Balong Rancalentah, selain itu, pohon Trembesi berusia puluhan tahun itu juga sudah tidak sedap dipandang mata, dan terkesan menyeramkan.
“Kita potong ranting ranting yang menjalar kesembarang tempat. Jika tidak dilakukan pemotongan, ranting ranting berukuran besar kerap berjatuhan menimpa apa saja yang ada dibawahnya, tak jarang kendaraan atau orang yang lewat tertimpa, sehingga menimbulkan luka dikorban yang tertimpa ranting,” kata Wahyudin, Kepala Seksi Intelejen pada Dinas Satpol PP dan Damkar, Kabupaten Lebak, kepada awak media, Rabu (03/08/2022).
Masih kata Wahyudin, pemotongan ranting-ranting pohon Trembesi tersebut dilakukan setelah pihaknya meminta izin dan melakukan koordinasi kepada Dinas Lingkungan Hidup. Karena kata dia, pada dasarnya, pohon Trembesi itu merupakan asset daerah dalam rangka penghijauan di wilayah perkotaan, hanya saja, perlunya penataan agar keberadaanya tidak membahayakan warga sekitar.
Maka dari itu kata dia, setelah mendapatkan izin dari Dinas Lingkungan Hidup, maka pihaknya segera melaksanakan pemotongan atau pembersihan kepada ranting pohon Trembesi yang menjalar kesembarangan tempat.
“Kita sudah koordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup, mereka mempersilahkan kita untuk melakukan pembersihan, tenaga ahlinya pun sebagian diperbantukan dari mereka,” ujar Wahyudi.
Sementara itu, Dasep Novian, Kepala Bidang Tata Lingkungan pada Dinas Lingkungan Hidup membenarkan jika pemotongan ranting pohon Trembesi oleh Satpol PP di jalan penghulu KH Adra’i telah melakukan koordinasi. Bahkan kata dia, sebagian tenaga ahli pemotongan tersebut berasal dari petugas LH.
“Iya kang, Satpol PP sudah koordinasi dengan kita. Bahkan sebagian tenaganya berasal dari LH. Pemotongan itu didasari agar kondisi dijalan protokol menjadi lebih rapih, bahkan sebulan belakangan ini banyak laporan dari warga, jika ranting ranting pohon Trembesi kerap berjatuhan dan menimpa kendaraan atau warga yang melintas,” kata Dasep. (Jat)