Sinarbanten.id
Peryataan Pj sekda Banten trenggono di salah satu media lokal yang mengatakan akan ada perombakan pejabat di pemprop Banten di tenggarai hanya membuat gaduh kinerja ASN di lingkungan pemerintahan.
Ketua Forum Pemerhati Kebijakan Pemerintah Propinsi Banten Ahmad yani menilai ini cara-cara yang tidak baik,sebab perombakan atau rotasi pejabat yang di katakan trenggono tersebut tidak di tentukan kapan dan tanggal berapa,inikan suatu cara untuk membuat para ASN galau,"jikalau mau perombakan atau rotasi dilingkungan pemerintahan propinsi Banten tidak perlu di gembar gemborkan ke media,kalau belum terjadi sudah gembar gembor di media masyarakat juga bertanya-tanya nantinya,"tuturnya.
Dijelaskan lagi oleh ahmad yani yang biasa di panggil Rian ini bahwa perombakan dan rotasi pejabat itu ada di tangan mereka tetapi harus ada izin dari mendagri karena mereka yaitu al mutabar dan trenggono hanya penjabat bukan pejabat tetap,"jelasnya.
Rian juga menjelaskan agar jangan membuat gaduh dan membuat kinerja para ASN kurang bersemangat jikalau ingin rotasi pejabatnya ya tinggal baperjakat dan ajukan ke mendagri tidak perlu gembar gembor di media,"Kata Ahmad Yani.
Ramai di publik Banten bahwa Pj Sekda Banten, Moch Tranggono pekan lalu kepada wartawan mengungkapkan, tidak lama lagi, akan ada perombakan pegawai, baik staf maupun pejabat.
“Arahan pak gubernur (Al Muktabar), dalam waktu dekat ini kita akan melakukan perubahan atau rotasi,” katanya.
Meski tidak merinci secara detail, berapa banyak staf atau pejabat eselon yang akan dirombak, namun Tranggono mengungkapkan, jika hal tersebut akan diketahui setelah tiba saatnya.
“Kita tinggal menunggu waktu saja,” jelasnya.(suryadi)