Sinarbanten.id
Serang - Pj Gubernur Banten Al Muktabar menyebutkan Pemprov Banten akan membuat SMA dengan sistem online atau yang ia sebut sebagai SMA metaverse. Konsepnya akan membuka seluas-luasnya pendaftar dengan sistem belajar online.
"Saya ingin launching, PPDB sudah, punya solusi kita melakukan SMA berjalan secara online, digitalisasi, ending-nya kita sebut metaverse," kata Muktabar kepada wartawan di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) Serang, Selasa (5/7/2022).
Rencana pembuatan SMA berbasis online ini akan kerja sama dengan 14 SMAN di Banten. Selama ini konsep pendidikan digital sudah dilakukan dengan selama 2,5 tahun karena pandemi.
"Saya pikir dunia harus berhadapan dengan sistem digitalisasi," ujarnya.
Muktabar menilai selama pandemi lulusan SMA yang ikut dalam pendidikan online juga sejauh ini diterima di berbagai perguruan tinggi. Makanya, konsep pendidikan online ini akan dicoba agar para lulusan SMP yang tidak diterima di PPDB bisa mendaftar.
"Launching kita persiapkan sekarang, PPDB secara sistem, tidak ada hambatan teknis, bahwa ada yang diterima dan tidak sebuah konsekuensi kemampuan daya tampung dan peminat yang mendaftar," ujarnya.
Pendidikan online ini pun selanjutnya bisa lebih murah. Pemprov bisa saja memberikan subsidi berupa pulsa untuk setiap siswa untuk ikut dalam proses pembelajaran.
"Ini pilihan untuk menjawab hak konstitusional warga mendapatkan pendidikan yang baik," pungkasnya.***
