Sinarbanten.id
Wali Kota Serang Syafrudin mengaku sudah mengirim surat penolakan kepada MenPAN-RB soal rencana akan dihapusnya tenaga honorer.
Dia mengatakan saat ini hanya tinggal menunggu jawaban atau respons dari MenPAN-RB terkait surat yang dilayangkan. "Sudah (dikirim). Artinya, kami menolak tenaga honorer dihapus," ucap Syafrudin
Jika surat tersebut telah mendapat balasan dari KemenPAN-RB, Syafrudin akan menyampaikannya kepada tenaga honorer.
"Saya sudah kiriman (surat) sekitar dua pekan yang lalu sebelum Bapak Menteri Tjahjo Kumolo berpulang," katanya. Pada Senin lalu, Forum Tenaga Honorer Kota Serang melakukan pertemuan dengan Wali Kota Syafrudin.
"Kami setuju pegawai honorer tidak diberhentikan, karena pemerintah daerah masih butuh," kata Syafrudin beberapa waktu lalu. Dia menuturkan Kota Serang bakal mengalami kekurangan tenaga jika honorer dihapus dan yang bekerja hanya ASN.
"ASN Kota Serang hanya ada 4.000, sedangkan kebutuhan mencapai 6.500 hingga 7.000 orang," tegas walikota serang H.syafrudin***