Sinarbanten.id
Kab.Tangerang - Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Tangerang, khususnya diwilayah Jalur Santiong Balaraja, tampaknya harus jeli melihat titik-titik tempat pembuangan sampah (TPS) liar.
Kerena, sejumlah jalan diwilayah Kecamatan Balaraja ditemukan titik sampah liar yang seakan terlupakan untuk dilakukan pembersihan.
Salah seorang warga Kelurahan Duren Seribu, Asmiati mengatakan, keberadaan sampah liar cukup mengganggu pemandangan saat melintas di Jalan Raya Arco. Sejumlah tumpukan sampah menghiasi jalan yang menjadi penghubung antara wilayah Kecamatan Bojongsari dengan Kecamatan Tajur Halang, Kabupaten Bogor.
“Lihat saja sampah menumpuk dilokasi yang tidak jauh dari pasar Sentiong ” ujar Sumiati kepada Metropost News.
Sumiati mengungkapkan, merasa heran sampah tersebut tidak kunjung dibersihan, padahal kerap melihat armada truk DLHK Kabupaten Tangerang melintas dilokasi keberadaan sampah. Untuk itu, dia meminta DLHK Kabupaten Tangerang dapat segera melaksanakan pembersihan sampah liar, sehingga tidak ada lagi sampah berserakan di jalan tersebut.
Dari pantauan Metropost News, tidak hanya di Jalan Raya Sentiong, Jalan Raya Serang Km.27 tepat depan kantor PLN juga di beberapa titik sampah liar.
Hal senada juga dikeluhkan warga Kelurahan Balaraja Awing, dia menuturkan Jalan sentiong seakan menjadi tempat pembuangan sampah yang dilakukan oknum pembuang sampah. Selain tempat yang sepi dan minim pengawasan, sampah tersebut seakan bertambah setiap harinya.
Bahkan tidak jarang, warga disekitar untuk mengurangi sampah dilokasi tersebut, sampah yang menumpuk dibakar warga untuk mengurangi jumlah volume sampah.
“Selama bisa dibakar warga melakukannya karena jarang melihat petugas melakukan pembersihan sampah,” ujar Awing.
Sementara itu Kadis DKHK Kabupaten Tangerang saat di konfirmasi terkait hal ini, mengatakan melalui pesan whatsapp " Saya akan suruh staff saya cek lapangan, ini foto baru ya mas" katanya seraya menanyakan foto gundukan sampah tersebut. ( syd)
