Sinarbanten.id
PANDEGLANG- Sebanyak delapan desa di Kecamatan Patia terdampak banjir, diantaranya, Desa Rahayu, Desa Surianen, Desa Ciawi, Desa Idaman, Desa Pasir Gadung, Desa Cimoyan, Desa Babakan Keusik, dan Desa Patia dengan ketinggian air sekitar 50 sampai 70 senti meter, Selasa (27/12/2022).
Sekmat Patia Tatang Fauzi membenarkan di wilayahnya ada delapan desa yang terdampak banjir. Untuk itu, pihaknya terus melakukan komunikasi dengan semua pihak, dalam melakukan monitoring disemua desa.
"Saat ini kami sedang menyiapkan Bantuan sembako dari Lumbung Sosial Kecamatan Patia. Kemudian kalo banjir ini masih naik, kami dari pihak Muspika Kecamatan Patia, bekerjasama dengan Dinas Sosial akan mendirikan dapur umum," kata Tatang.
Menurut Tatang, pihaknya sedang melakukan pendataan kepada masyarakat yang terdampak banjir. Apalagi, saat ini kata dia, hujan terus terjadi sehingga ketinggian air bisa terus naik, dan kemungkinan besar rumah warga yang terendam akan bertambah.
"Kami bersama pihak desa masih terus melakukan pendataan, sehingga nanti kami bisa secepatnya melakukan tindakan. Palagi nanti kalau air terus naik, kita juga akan ungsikan ke daerah yang lebih aman karena kita nanti selain akan buat tenda juga akan buat dapur umum untuk korban banjir," tuturnya.
Sementara itu Kepala Desa Idaman, Kecamatan Patia Ilman mengatakan, di wilayahnya ada sekitar 428 Kepala Keluarga dengan korban 1.712 jiwa yang terdampak banjir.
"Ini hasil pendataan sementara kami, bisa saja bertambah kalau hujan masih terus terjadi. Apalagi, disini juga akses jalan banyak yang terendam air, sehingga sulit untuk dilewati. Kami juga terus melakukan koordinasi dengan pihak terkait, agar korban banjir juga bisa mendapatkan bantuan," ujarnya.(Iman)