Notification

×

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Lokasi Galian C Diprotes Warga, Lokasinya Tepat di Belakang Sebuah Sekolah

Kamis, 02 Februari 2023 | 19.18 WIB Last Updated 2023-02-02T12:18:57Z


Sinarbanten.id

Tangerang - Sebuah galian C di kecamatan Jambe, kabupaten Tangerang, tuai protes dari warga yang merasa dirugikan akibat aktivitas galian tanah tersebut.


Diungkapkan seorang warga, yang enggan disebutkan namanya, imbas dari aktivitas galian tersebut sampai pada kondisi jalan yang dilapisi tanah. Bahkan, kondisi jalan menjadi sangat berdebu ketika dalam cuaca panas.


Parahnya, warga tersebut mengutarakan bahwa dirinya sempat dimarahi oleh RT, karena memprotes aktivitas galian, yang terletak di kecamatan Jambe tersebut.


"Marah, maksudnya apa ngomong kayak gitu. Maksudnya teteh mah itu bersihkan ngebul jalannya" keluh warga tersebut kepada sinarbanten.id Kamis (2/2/23).


Tak selesai sampai di situ, ia juga menjelaskan dirinya sempat disuruh untuk membubuhkan tanda tangannya pada sebuah kertas, yang diakuinya tidak tahu untuk apa. Bahkan ketika ditanyakan, RT yang menyuruhnya membubuhkan tanda tangan tersebut justru memarahinya kembali.


"Saya sempet dikasih 50ribu oleh RT dan tanda tangan, saya juga gangerti untuk apa, yaudah uangnya saya ambil. Saat saya tanya untuk apa malah RT tersebut marah," tuturnya.


Karena penasaran, dikatakannya bahwa ia sempat menanyakan peruntukan galian tersebut kepada RT. Namun kembali, RT justru menjawab dengan gaya nyelenehnya.


"Saya tanya bikin kolam apa, terus RT itu jawab ya kolam, liatin aja sama kamu kata dia, kolam hiu kali kata saya kesel" kata warga, ditemui di rumahnya, yang dekat dengan lokasi galian tersebut.


Sementara dalam pantauan jabarbanten.id, terlihat memang jalan raya yang merupakan akses keluar masuk kendaraan pengangkut tanah dari galian tersebut, dilapisi oleh tanah, terlihat debu tanah beterbangan ketika kendaraan melewatinya.


Ketika dicek secara langsung ke lokasi galian, satu kendaraan excavator kedapatan tengah beroperasi, menggali tanah dan langsung menaruhnya di truk muatan.


Kedalaman galian tersebut terbilang cukup dalam, yang bahkan mirisnya, sebuah sekolah tepat berada di sebelah lokasi galian tersebut, yang aktivitasnya tanpa pemasangan TPT (Tembok Penahan Tanah). (adt)