SINARBANTEN.ID, - Mahasiswa KKM Universitas Bina Bangsa Kelompok 49, 50 dan 51 berkolaborasi menyelenggarakan Sosialisasi di SMA Negeri 1 Gunungsari dengan tema "Dampak Judi Online dan Penggunaan NAPZA dalam Mewujudkan Generasi Taat Hukum, Sehat dan Bermartabat." Acara tersebut bertujuan untuk memberikan edukasi dan pemahaman kepada para remaja Gunungsari tentang bahaya judi online dan penyalahgunaan NAPZA.
Peserta Sosialisasi yang berlangsung pada hari Selasa, 8 Agustus 2023 ini adalah siswa dan siswi SMA Negeri 1 Gunungsari beserta guru-guru, mahasiswa kkm se-kecamatan Gunungsari. Tampak hadir juga para Dosen Pembimbing Lapangan masing-masing kelompok, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan dan Guru BK. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mahasiswa Universitas Bina Bangsa untuk berkontribusi aktif dalam pencegahan dan penanggulangan permasalahan sosial yang dihadapi oleh generasi muda.
Dalam sambutannya, Ketua Pelaksana, M. Faiz Al Aziz, menyampaikan pentingnya pemahaman tentang dampak buruk judi online dan penyalahgunaan NAPZA di kalangan remaja. Ia juga mengajak para siswa untuk berperan aktif dalam menyebarkan informasi ini ke lingkungan sekitar agar lebih banyak orang yang mendapat manfaat dari sosialisasi tersebut.
Koordinator KKM Kecamatan Gunungsari Nani Rohaeni, SE., MM., M.Ak sangat mengapresiasi terlaksananya kegiatan sosialisasi ini, mengingat semakin maraknya kasus judi Online dan Penyalahgunaan Narkoba di kalangan remaja di Indonesia khususnya kasus di Kecamatan Gunungsari yang semakin meningkat.
Bapak Nuryadin, M.Pd, Wakasek Bidang Kesiswaan SMA Negeri 1 Gunungsari, mengapresiasi inisiatif mahasiswa Universitas Bina Bangsa dalam menyelenggarakan sosialisasi yang bermanfaat ini. Ia berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan untuk membantu para remaja dalam menghadapi berbagai tantangan di era modern.
Sosialisasi diawali dengan paparan narasumber pertama mengenai dampak negatif judi online oleh M. Nassir Agustiawan, S.H.I, M.H., Beliau merupakan dosen, praktisi hukum sekaligus ketua Program Studi Hukum di Universitas Bina Bangsa menyajikan data dan fakta yang menggambarkan seberapa luas penyebaran judi online di kalangan remaja serta efeknya terhadap kehidupan sosial, akademik, dan kesehatan mental. Di samping itu, disampaikan juga beberapa contoh kasus nyata yang menggambarkan betapa merusaknya judi online bagi generasi muda.
Narasumber berikutnya Dewi Robiatun Muharomah, M.Pd., Dosen sekaligus Ketua Program Studi Pendidikan biologi ini, membahas penggunaan NAPZA pada remaja. Ia menjelaskan tentang jenis-jenis NAPZA yang sering digunakan, bahaya yang terkait, serta dampaknya terhadap perilaku dan prestasi belajar para siswa. Beliau juga memberikan informasi tentang langkah-langkah pencegahan dan pentingnya mencari bantuan jika ada siswa yang terlibat dalam penyalahgunaan NAPZA.
Setelah sesi presentasi, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan diskusi interaktif. Peserta sosialisasi tampak antusias menjawab pertanyaan dari para narasumber sekaligus aktif mengajukan pertanyaan tentang cara menghindari godaan judi online, serta tanda-tanda seseorang terlibat dalam penyalahgunaan NAPZA.
Sosialisasi tentang dampak judi online dan penggunaan NAPZA untuk remaja di SMA Negeri 1 Gunungsari ini menjadi contoh nyata kolaborasi antara perguruan tinggi dan sekolah dalam upaya memberikan edukasi yang relevan bagi generasi muda. Semoga kegiatan semacam ini dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat.
**Tanggapan Positif dari Peserta Sosialisasi**
Para peserta sosialisasi juga memberikan tanggapan positif terhadap kegiatan yang telah diadakan oleh mahasiswa KKM Universitas Bina Bangsa. Mereka menyatakan bahwa sosialisasi tersebut memberikan wawasan dan pemahaman yang lebih dalam mengenai bahaya judi online dan NAPZA, serta cara-cara untuk melindungi diri dari pengaruh negatif tersebut.
Salah seorang siswa, Dealova dari Kelas MIA 1, menyampaikan, "Sosialisasi ini sangat bermanfaat bagi kami sebagai remaja. Kami menjadi lebih sadar tentang bahaya judi online dan NAPZA yang bisa merusak masa depan kami. Terima kasih kepada mahasiswa KKM yang telah menyelenggarakan acara ini."
Selain itu, Bapak Abdul Wafi , seorang guru BK di SMA Negeri 1 Gunungsari, menyatakan apresiasinya terhadap inisiatif mahasiswa tersebut. Ia mengatakan, "Sosialisasi ini merupakan upaya nyata dalam memberikan edukasi kepada generasi muda tentang masalah sosial yang serius. Semoga kegiatan semacam ini terus dilakukan dan semakin banyak remaja yang terhindar dari dampak negatif judi online dan NAPZA."
Para mahasiswa KKM juga berharap bahwa pesan yang disampaikan dalam sosialisasi ini akan berdampak positif dalam kehidupan para siswa di SMA Negeri 1 Gunungsari. Mereka berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam memberikan edukasi dan dukungan kepada masyarakat, khususnya generasi muda, untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan terhindar dari masalah sosial yang merusak.
Acara ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Abdul Bahits, S.H.I., MM dan Foto bersama.
*Dengan berakhirnya sosialisasi ini, harapan akan generasi muda yang cerdas, bijaksana, dan berdaya saing semakin nyata. Semoga kegiatan ini dapat menjadi contoh inspiratif bagi institusi pendidikan lainnya dalam memberikan edukasi dan mengatasi permasalahan sosial yang dihadapi oleh remaja di era modern.*
Penulis : Tomi Bustomi (Mahasiswa KKM kelompok 49 Universitas Bina Bangsa)
