Kab. Tangerang, sinarbanten.id --
Kekecewaan kader partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di desa Jayanti Kecamatan Jayanti Kabupaten Tangerang Banten berawal dari permintaan massa untuk menghadiri kampanye Andra Soni - Dimyati.
Permintaan massa tersebut menurut kader partai PKB inisial AM dan inisial LS dari orang dekat salah satu anggota DPR-RI dari partai PKB yang mereka kenal juga.
"Yang minta massa saat itu untuk kampanye cagub Andra Soni inisial ED orang dekatnya RA anggota DPR-RI, kata ED perintah RA makanya saya mau kumpulkan massa ratusan, tapi sewa mobil dan uang rokok supir saja tidak mau menyelesaikannya, masih ada 2 kader atau koordinator yang masih ngejerit." kata AM.
Begitu juga keluhan LS," Saya ikut memberikan kontribusi suara untuk kemenangan RA dan RA sampai menjadi anggota DPR-RI, makanya ketika mendengarnya permintaan massa perintah RA dari ED kami siapkan, tapi untuk menganti sewa mobil dan rokok supir bekas mengangkut massanya saja susah sekali, ED ditlp susah gak mau angkat-angkat telpon dari AM maupun dari Saya," Ujar LS. Jumat, 11/10/24.
" padahal saya cuma minta bayar sewa mobil dan rokok supir bekas bolak balik 8 kalu bawa massa ke lokasi kampanye Andra Soni saya minta cuma Rp. 1 juta, boro-boro mau ngasih kader nya buat keperluan apa yang dipintanya saja susahnya minta ampun, " gerutu LS.
ED saat dikonfirmasi melalui via aplikasi WhatsApp hanya di Red namun tidak menjawabnya.
Saripudi sebagai pengurus partai PKB koordinator Kabupaten Tangerang sekaligus saat itu sebagai ketua panitia acara kampanye cagub Andra Soni - Dimyati menjelaskan," saat dilokasi kampanye Andra Soni memang ada orang dari Desa Jayanti mengaku AM meminta uang untuk bayar sewa mobil dan rokok supir bekas mengangkut massa, perintah dari pak ED, ya saya bingung pak, ED gak nitipin uang ke saya, makanya saat itu mereka tidak saya ladeni lagian saya sibuk dengan acara kampanye cagub Andra Soni - Dimyati, ED memang orangnya RA pengurus partai PKB sama dengan saya," jawab Saprudi. Kamis, 10/10/24. RED.
