Jalan Cadika-Sayar sudah berlubang Pada Tanggal 25 April 2025 :Foto Suryadi
Jalan Cadika-Sayar sudah banyak yang berlubang, ironis memang jalan cadika-sayar pada bukan maret 2025 lalu baru saja di lakukan pemeliharaan oleh pihak PU Kota Serang tepatnya pada 2 Maret 2025.
Berdasarkan pantauan wartawan di sepanjang jalan Cadika-Sayar jalan sudah banyak berlubang di beberapa titik tepatnya di titik lokasi yang pernah di lakukan pemeliharaan oleh pihak PU kota Serang pada tanggal 2 Maret 2025,hal di terjadi diduga pengerjaan yang terkesan asal jadi dan di kerjakan hanya satu malam dan tidak sesuai dengan standar pekerjaanya.
Sebelumnya di berikan bahwa pemeliharaan jalan Cadika-sayar kecamatan Taktakan kota serang di nilai warga sekitar dikerjakan asal-asalan,ada juga celetukan warga yang sambil ketawa mengatakan bahwa di jaman pemerintahan Walikota serang Budi Rustandi ini pekerjaan dan pemeliharaan sepertinya dilaksanakan oleh PUPR Kota Serang dikerjakan. "SANGKURIANG.
Hal ini, terlihat jelas dengan kegiatan pemeliharaan jalan Cadika-Sayar kecamatan Taktakan kota serang, para pekerja dari dinas PUPR dan kendaraan yang berplat merah, para pekerja pemeliharaan jalan PUPR Kota serang ini mulai bekerja pukul 21.00 minggu 3/3 malam.
Pekerjaan pemeliharaan jalan Cadika -Sayar para pekerja menggunakan aspal emulsi, aspal emulsi yang mana Aspal emulsi adalah campuran koloid dari aspal bitumen dan air. Ini adalah hasil dari pemecahan mekanis aspal bitumen menggunakan zat kimia atau proses emulsi. Proses ini menghasilkan partikel-partikel kecil yang terdispersi dalam air. Aspal emulsi digunakan dalam berbagai aplikasi konstruksi, terutama dalam pembangunan jalan. Emulsi ini memiliki viskositas yang lebih rendah daripada aspal cair biasa, sehingga memudahkan penggunaannya pada suhu yang lebih rendah.
Dalam pekerjaan pemeliharaan jalan Cadika-Sayar terlihat jelas bahwa pihak PUPR Kota Serang tidak melakukan evaluasi serta menggunakan aspal emulsi terkesan asal saja
Saat Dilakukan Pemeliharaan Oleh Pihak Bina Marga PUPR Kota Serang tanggal 02 Maret 2025.foto Suryadi
Menurut humaedi warga sekitar yang melihat pekerjaan pemeliharaan oleh pihak bagian pemeliharaan PUPR kota serang tersebut mengatakan bahwa pekerjaan pemeliharaan jalan Cadika-Sayar seperti proyek bancakan saja, sebab pekerjaan pemeliharaan ini sudah pernah di lakukan di tahun 2023 kalau tidak salah, ya sama begini juga pekerjaannya, itu tidak sampai tiga bulan akan rusak lagi, "urai Humaedi.
Humaedi mengatakan bahwa seharusnya pihak PUPR sebelum melakukan pemgaspalan memakai aspal emulsi, itu lubang harus di keruk dulu lalu di bersihkan atau di semprot angin, dan setelah itu baru gunakan aspal emulsi.," Jadi kalau kita lihat pekerjaan sekarang, lubang itu isi batu split, terus di giling langsung di siram aspal emulsi dan di hotmix,ya tidak bakalan kuat, kita lihat 3 bulan ke depan,akan berlubang lagi di tempat yang sama, karena tidak ada kekuatan di bawahnya,"jelasnya
Di jelaskan Humaedi, "dulu aspal kan di bakar di campur polymer, batu di ampar di siram aspal lalu aspal akan menyerap ke bawah, artinya akan merekat dan kuat, memang sekarang aspal per drum saja sudah 2 juta belum polymer, ya kurang lebih produksi per drum bisa mencapai 8 juta, tapi hasilnya kuat" Lah kalau aspal emulsi, tidak begitu cara kerjanya bos, aspal emulsi memang bagus dan cepat, kalau di kerjakan di jalan raya aspal emulsi sangat bagus tetapi kalau di jalan berlubang dan berkubang,jikalau pekerjaannya begini, saya jamin tiga bulan akan rontok itu aspal, kenapa demikian, sebab tidak ada kekuatan di lapisan dasarnya, maka ketika mobil beban berat lewat, aspal akan mengelupas kembali, "Kata Humaedi minggu malam 3) 3 di lokasi pekerjaan. "Ya jangan juga pekerjaan itu di kerjakan Asal Bapak Senang,ini kan uang rakyat, tegasnya.
PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR DI KOTA SERANG TERKESAN TEBANG PILIH.
Pembangunan insfrastruktur jalan di Kota Serang terkesan tebang pilih,akibat dari hal ini salah satu daerah yaitu kuranji kidul pada hari senen 21 April 2025 kemarin terpaksa melakukan gotong royong untuk memperbaiki jalan di daerahnya yang rusak parah serta adanya kekecewaan warga yang telah mengajukan ke pihak pemerintah kota Serang belum ada tanggapan, aksi masa dari kuranji kidul yang memperbaiki jalan dengan cara gotong royong serta iuran sukarela itu barulah pihak PU Kota Serang turun ke lokasi dan melakukan pengukuran dan belum tentu juga di perbaiki sementara itu pihak PUPR kota Serang gencar memperbaiki daerah perbatasan saja hal itu terlihat dengan jelas pihak pemerintah memperbaiki jalan dan jembatan di suatu daerah yang jarang di lalui warga kota Serang serta saat ini pemeliharaan oleh pihak PUPR kota Serang kerap kali dilakukan pada malam hari hingga pagi, "iya itu kang, dikerjainnya semalen makanya jalan daerah kami pagi sudah mulus lagi lubang-lubangnya, " Urai warga Kasemen pada wartawan.
Kabid Bina Marga PUPR Kota Serang Muhammad Asdar ST, MT saat wartawan mencoba melakukan konfirmasi melalui pesan singkat whastaap terkait hal di atas tidak membalas dan saat wartawan mencoba menemuinya di kantor, pihak sekuriti mengatakan bahwa pak Kabid sedang ke lapangan.
(suryadi)
